Selasa, 24 Agustus 2010

SEJARAH PURA DALEM PURI PUSER JAGAT SOBANGAN

Om Swastiastu,
Om Awighnam Astu Namo Siddham.
Om Siddharastu Tad Astu Swaha.

      Untuk pembangunan Pura Dalem Puri Puser Jagat Sobangan, dalam hal ini untuk menyusun sejarah berdirinya Pura Dalem Puri Puser Jagat Sobangan sangatlah terasa kesulitannya karena minimnya data-data atau peninggalan-peninggalan fisik dan non-fisik seperti berupa tulisan-tulisan maupun dalam bentuk peninggalan benda-benda purbakala atau arkeologi seperti pelinggih dan pusaka-pusaka lainnya.

      Dengan berbekal keberanian dan rasa bhakti kehadapan Ida Bhatara yang berstana di Pura Dalem Puri Puser Jagat Sobangan, kami mengadakan penyusunan sejarah berdirinya Pura Dalem Puri Puser Jagat Sobangan dengan menggunakan beberapa buah lontar yang merupakan koleksi dari salah seorang teman penyusun bernama I Ketut Sudarsana seperti : Lontar Bhuwana Tattwa Rshi Markandhya, Lontar Kahyangan Dalem Kedewatan.Selain itu dilokas Pura banyak terdapat gundukan-gundukan tanah bekas pelinggih yang berserakan, begitu pula peninggalan berupa sebuah Tajak yang masih tersimpan dan disucikan di Pura Dalem Puri Puser Jagat Sobangan, menjadi dasar penyusunan sejarah Pura Dalem Puri Puser Jagat Sobangan ini. Selain itu tidak kalah pentingnya pemaparan-pemaparan dari I Gusti Agung Mega, SH dan I Gusti Agung Udayana sebagai penglingsir Puri Mayun Kaleran Mengwi di dalam beberapa pertemuan dengan tim penyusunan sejarah ini. Materi yang beliau berikan diambil dari Babad Puri Mengwi, dimana dikisahkan sejak leluhur beliau (Shri Nararya Kresnha Kepakisan) turun ke Bali ngabih Dhalem Ketut Shri Kresnha Kepakisan, dalam perjalanan dari pantai Segara Rupek menuju Desa Samprangan pernah singgah dan bersemadi di Pura Dalem Puri Puser Jagat Sobangan atau Moncos, yang diiring oleh semua para Arya dan pejabat kerajaan yang datang lebih dulu di bali. Disamping itu juga dikisahkan keberhasilan  I Gusti Agung Putu yang kemudian sukses menjadi Raja Mengwi pertama abhiseka Cokorda Sakti Blambangan, berkat dari penugrahan Bhatara Pucak Gunung Mangu setelah mendapat petunjuk di Pura Dalem Puri Puser Jagat Sobangan. Juga peranan Raja ke-2 Mengwi (Cokorda Banya welakanya bernama I Gusti Agung Made Alangkajeng). Selanjutnya peran raja dan iwa raja Mengwi, terutama pada perebutan daerah inti pasca jatuhnya kerajaan Badung dan yang terakhir adalah peran I Gusti Agung Made Oka Ringkus Cokorda Lingsir Puri Mengwi yang terakhir.

      Babad Menjadi bacaan team penyusun, tidak lupa mohon pendapat dan masukan dari para nara sumber serta penglingsir yang ada. Dengan telah tertulisnya sejarah kecil ini, team penyusun sangat merasa bersyukur berkat anugrah Ida Sang Hyang Prama Kawi, dan sekali lagi kami sangat menyadari bahwa isi sejarah ini sangat jauh dari sempurna. Karena Pura Dalem Puri Puser Jagat Sobangan adalah Pura Khayangan Jagat dan juga menjadi milik semua umat Hindu baik di Bali maupun di luar Pulau Bali. Maka Demi kesempurnaan sejarah ini, kami prawartaka atau team penyusun sejarah ini mohon adanya masukan-masukan dari para penglingsir, tokoh-tokoh Puri serta para pihak yang mungkin ada hubungan Spritual dengan Pura Dalem Puri Puser Jagat Sobangan.

      Akhirnya untuk semua sameton, panglingsir, tokoh-tokoh Puri dan para pihak yang telah membantu baik secara materiil, spritual maupun pemikiran, tenaga pelaksanaan pembangunan dan ngayah ke Pura Dalem Puri Puser Jagat Sobangan kami ucapkan terima kasih. Segala kekurangan dan kekeliruan dalam penyusunan Sejarah ini kami mohon maaf.

Om Ano Badrah Kratawo Yantu Wiswatah.
Oh Hyang Widhi, semoga semua pikiran yang baik datang dari semua arah.

      Om Santih, Santih, Santih, Om....


                                                                               Sobangan, 21 Oktober 2007
                                                                                      Team Penyusun,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar